Universitas Harapan Bangsa
UHB News

UHB News


Gangguan tidur insomnia seringkali juga terjadi pada ibu hamil. Ini terjadi karena memang banyak perubahan yang terjadi pada kehamilan yang dirasakan oleh para bumil ketika sedang menjalankan masa-masa kehamilannya.

Information

Date17 April 2016 1:09 pm
BySuperman is gone
Views930




Kesehatan

Ibu Hamil Susah Tidur? Ada Solusinya

Date17 April 2016 1:09 pm
BySuperman is gone
Views930

Gangguan tidur insomnia seringkali juga terjadi pada ibu hamil. Ini terjadi karena memang banyak perubahan yang terjadi pada kehamilan yang dirasakan oleh para bumil ketika sedang menjalankan masa-masa kehamilannya. Sehingga, penyebab ibu hamil sulit tidur malam perlu diketahui dan juga harus segera diatasinya karena memang pemenuhan kebutuhan tidur istirahat bagi para ibu hamil penting dalam rangka menjaga kesehatan kehamilan nya itu sendiri. Tidur cukup akan menjamin kesehatan ibu selama hamil serta memberikan cukup energi saat persalinan. Penelitian yang dilakukan University of California di San Francisco menemukan fakta, bahwasannya para wanita yang tidur kurang dari 6 jam per malam memiliki kemungkinan menjalani operasi caesar 4,5 kali lebih besar.

Insomnia (sulit untuk tertidur) saat hamil bisa disebabkan beragam alasan seperti contohnya adalah akibat kurang nyaman dalam posisi tidur, kaki kram, bolak balik pipis ke kamar mandi dan dan juga rasa tidak nyaman akibat perut yang semakin membesar karena bertambahnya umur kehamilan. Dan juga bisa disebabkan oleh karena merasa mulas, pinggul linu.

Diperkirakan 78 persen wanita mengalami kesulitan tidur saat hamil. Perubahan hormon yang terjadi ketika hamil adalaha merupakan salah satu penyebab yang menimbulkan ketidaknyamanan sehingga akan berefek dan menyebabkan berkurangnya jam tidur. Meningkatnya progesteron membuat ibu hamil lebih mengantuk di siang hari terutama pada trimester pertama. Bumil yang obesitas juga kerap tidur mendengkur dan sering ke kamar mandi saat malam hari. Keadaan ini menyebabkan berkurangnya jam tidur.

Kurang tidur ketika hamil berisiko terjadinya preeklampsia, yakni suatu kondisi dimana tekanan darah meningkat selama masa kehamilan. Itulah hasil penelitian dari Center for Perinatal Studies di Swedish Medical Center, Seattle, Amerika Serikat. Menurut penelitian, ibu hamil yang tidur kurang dari 6 jam pada malam hari pada trimester pertama kehamilan memiliki tekanan darah sistolik 4 mm/Hg (tekanan darah batas atas) lebih tinggi dibanding ibu hamil yang tidur lebih dari 7 jam. Akibatnya? Risiko terkena preeklampsia pun meningkat menjadi 9 kali lebih tinggi.

Cara Mengatasi Sulit Tidur Ibu Hamil

Menurut Dr Leigh Signal, co-assosiate director dan peneliti senior di Massey University's sleep/wake research center yang melakukan studi penelitian di Selandia Baru. Ia mengatakan hal terjelas yang bisa dilakukan wanita agar bisa mendapat tidur dengan kualitas baik selama kehamilan yakni melalui prinsip 3P yaitu planning, prioritising, and preparing.

Berikut beberapa tips atasi sulit tidur wanita hamil yang dilansir dari Essential Baby:

Jangan khawatir Tentang Insomnia. Jika Anda tidak bisa tidur, jangan berbaring di tempat tidur dan memaksa mata Anda terpejam. Bangunlah dari tempat tidur dan lakukan beberapa kegiatan misalnya membaca, merajut, menulis d jurnal, merenda baju bayi, atau mandi air hangat. Aktivitas yang menenangkan dan lambat laun 'membosankan' bisa membuat Anda lebih mudah terlelap. Hindari membaca dari tablet atau handphone serta mengecek media sosial, email, atau berita di malam hari.

Perhatikan Posisi Tidur Yang Nyaman. Rasa nyaman dalam posisi tidur akan membuat kualitas dan kuantitas tidur yang baik bagi seseorang. Hal ini juga berlaku bagi para ibu hamil. Hindari tidur dengan posisi berbaring telentang. Jika bisa, cobalah tidur dengan menghadap ke samping. Selain itu gunakan juga bantal di antara lutut dan di bawah perut sebagai penopang tubuh Anda. Juga gunakan ganjalan bantal di bagian punggung untuk membuat Anda nyaman. Intinya adalah buat posisi tidur senyaman mungkin menurut ibu, karena masing-masing mempunyai posisi yang nyaman dan berbeda satu dengan yang lainnya.

Rencanakan Tidur Dengan Baik. Batasi apa yang Anda lakukan di malam hari. Pergi ke tempat tidur lebih awal dari waktu biasanya memang sulit,tapi itu lebih baik daripada Anda tidur melebihi waktu biasanya. Merencanakan tidur dan juga jadwal untuk beristirahat adalah bagian dalam kiat untuk memperoleh masa istirahat tidur yang cukup bagi para wanita hamil.

Tidur Siang Masa Kehamilan. Tidur siang yang terlalu banyak juga bisa menyebabkan kesulitan untuk beristirahat di malam hari. Maka atur jam tidur siang untuk tidak berlebihan sehingga tidak merubah kebiasaan dan pola tidur malamnya. (Martyarini Budi Setyawari S Kep Ns M Kep)


Prev/Next News




© 2024 - www.uhb.ac.id Universitas Harapan Bangsa - Kerjasama dengan Radar Banyumas.
Hak Cipta Dilindungi Oleh Undang-Undang

Menu