95 Mahasiswa STIKES Harapan Bangsa TA 2016/2017 Jalani Praktek Profesi Ners

www.shb.ac.id, radarbanyumas.co.id — Sebanyak 95 mahasiswa reguler Stikes Harapan Bangsa tahun ajaran 2016/2017 bersama dengan 16 perawat dari Puskesmas Cilacap dan 9 perawat RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga menjalani praktek profesi Ners pada 17 Oktober hingga 2 Juli 2017 mendatang.

Ka Prodi S1 Keperawatan dan Ners Stikes Harapan Bangsa Purwokerto, Ririn Isma Sundari, S.Kep, Ns, M.Kep mengatakan sejak 17 Oktober lalu mereka mulai masuk klinik di RSUD Margono Soekardjo, RSUD Tugurejo Kota Semarang, RSUD Dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga dan RSUD Kardinah Kota Tegal. 4 rumah sakit tersebut digunakan untuk praktek stase keperawatan dasar, medikal bedah, maternitas, anak, kritis, gawat darurat dan manajemen keperawatan.

"Sementara stase keperawatan jiwa akan dilaksanakan di RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang, Rumah Sakit Jiwa Grhasia Daerah Istimewa Yogyakarta dan RSUD Banyumas. Untuk stase keperawatan Gerontik dilaksanakan di Panti Rehabilitasi Sosial Dewanata Cilacap," katanya.

Ririn menjelaskan sebelum pelaksanaan kegiatan praktek profesi Ners terlebih dahulu dilaksanakan rakor di setiap rumah sakit yang digunakan sebagai tempat praktek oleh kordinator stase dengan preceptor dan clinical instructor (CI). Pada rakor tersebut disepakati 4 hal yaitu metode bimbingan klinik, target kompetensi mahasiswa, format penilaian dan metode evaluasi klinik. Melalui Pendidikan Profesi Ners, STIKES Harapan Bangsa berkomitmen menghasilkan lulusan perawat profesional yang berwawasan global dengan menganalisis dan mengaplikasikan hasil-hasil penelitian dalam praktik pelayanan keperawatan profesional, dengan kemampuan pelayanan keperawatan. "Terutama untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan di pedesaan," tutup dia. (yda)  

Prev/Next News