Mahasiswa Profesi Ners Mulai Praktik
| Date | 13 September 2016 8:47 am |
| By | Admin |
| Views | 773 |
www.shb.ac.id, radarbanyumas.co.id - Setelah pada Senin (29/8) lalu, sekitar 80 mahasiswa STIKes Harapan Bangsa (SHB) Profesi Ners diserahkan kepada pihak Desa Panggung, Kecamatan Tegal Timur, Kabupaten Tegal. Kini mereka mulai melakukan praktik dengan membentuk Pos Pelayanan Keluarga Berencana Kesehatan Terpadu (Posyandu).
Para mahasiswa membentuk dua posyandu yakni posyandu untuk balita dan untuk lansia. Untuk posyandu balita, dilakukan pengukuran tumbuh kembang anak, penanganan kesehatan, dan membagikan leaflet PD3I. Sementara untuk posyandu lansia dilakukan pengukuran tekanan darah, menanyakan keluhan kesehatan, dan penanganan kesehatan tentang hipertensi.
Koordinator Praktik Madyo Maryoto, SKep, Ners, MNS menuturkan, untuk posyandu balita pesertanya dibatasi usia satu bulan hingga lima tahun. Khusus untuk balita usia satu bulan hingga dua tahun ada 33 balita yang mengikuti. Sedangkan untuk balita berusia tiga tahun hingga lima tahun ada 36 balita.
"Umumnya masyarakat cukup antusias karena anaknya dapat diperiksa kesehatannya. Keluhan pun juga dapat tertampung," ujarnya.
Sementara kata dia, untuk posyandu lansia diikuti oleh 58 orang. Dia menambahkan, di posyandu lansia cukup beragam bentuk pelayanan kesehatannya. Namun Madyo mengatakan, penanganan cek tekanan darah menjadi yang paling banyak yang disasar oleh para lansia. Selain juga ada berbagai keluhan kesehatan yang disampaikan oleh para lansia.
"Di posyandu lansia cukup beragam pelayanan kesehatan yang diikuti oleh lansia," terangnya.
Dia mengungkapkan, kegiatan ini juga sebagai aplikasi pelaksanaan penelitian oleh seluruh civitas akademik berbasiskan evidence based practice. Khususnya dalam masalah kesehatan yang ada di pedesaan.
Dia juga mengingatkan, seluruh mahasiswa harus benar-benar serius dalam praktik. Sebab kata dia, kegiatan ini sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Dia mengatakan, bentuk pengabdian ini akan bermanfaat untuk mencapai kompetensi asuhan keperawatan dalam keluarga dan komunitas.
"Karena kegiatan ini merupakan stase terakhir didalam stase terakhir bagi mahasiswa profesi ners," imbuh dia. (rez)